Rabu, Oktober 26
0 komentar





Bahan-bahan:
1. Polybag/Plastik berdiameter 30-40 cm, tinggi 50 (bekas plastik ikan).
2. Tanah; Dari sawah, tegalan, kolam, sekitar pekarangan dll. (dilumpurkan)
3. Porasi Padat dan Cair M-Bio. (Porasi; pupuk organik hasil permentasi)
4. Bibit Padi/Benih.

Cara :
Media tanam; Tanah yang dilumpurkan dan pupuk porasi padat diaduk secara merata dengan perbandingan 70% tanah, 30% porasi, atau 60% - 40%, tergantung tingkat kesuburan tanah, Masukan ke dalam polybag/Plastik bekas ikan jangan diberi lubang dengan tinggi 30-40 cm. (khusus plastik bekas ikan, bawahnya diikat dengan tali, supaya media tanam nanti setelah panen bisa dibalikkan/memindahkan ikatan, untuk dipakai lagi).
Sebelum menanam, kita harus menyemai dahulu bibit padi ke dalam besek/wadah dengan media campuran porasi padat dan tanah halus/pasir perbandingan 1 : 1, secukupnya. Sebelum menjadi benih padi bibit padi direndam dulu oleh larutan M-Bio dengan kosentrasi 5% selama lebih kurang 1 jam.
Benih padi setelah keluar tunas kira-kira usia 5 hari dan tinggi lebih kurang 5 cm, satu helai/biji benih padi baru dipindahkan ke dalam polybag,
Cara penanaman benih padi di polybag akarnya jangan dimasukan terlalu dalam atau cukup menempel ditanah lumpur.
Pemupukan memakai porasi cair M-Bio, kalau benih padi masih kecil bisa 3-4 hari sekali, baru setelah agak besar 2 hari sekali, dan pada saat anakkan harus lebih sering, karena pada saat anakkan padi banyak memerlukan pupuk/masukan yang bergizi, sama seperti halnya ibu yang sedang hamil. Baru setelah padi menguning, kira-kira 15 hari sebelum panen pemupukkan dihentikan.





HILMI AKMAL PRIANGAN
 1 Komentar 




HILMI AKMAL PRIANGAN
  




HILMI AKMAL PRIANGAN
  




HILMI AKMAL PRIANGAN
  




UNDANG SUDRAJAT/"PR"
  




HILMI AKMAL
  

Tautan Bersponsor
Cari batik yg ga pasaran utk party,hangout ato ke kantor?Ayo mampir di http://spreilovely.multiply.com/photos buktikan koleksi cantiknya,ada big size lo..jg sprei murah
 
Download Video Gratis Tentang Trik Supaya Toko Online Anda Kebanjiran Order Penjualan Dlm 1 Hari, Omset Sampai 1 Milyar/Bln, Baca Ceritanya di www.gmsusantotutorial.com
merryciateul wrote on Jun 25, '08
Ide yang briliant... Disaat lahan sawah yang subur sudah banyak tergusur,...! Raos teu Kang, beas na ? sapertos Pare huma kitu..? Merry sempat bisnis Pupuk Cair Organik di Bogor.. yang ngelola Pakar dari IPB. Tapi Pemasaran kurang lancar, karena para petani kita cenderung ingin yang Instant, pake Pupuk Kimia.. padahal udah terbukti dengan Pupuk produksi kita hasilnya jauh lebih hbagus, dan Harga lebih tinggi...! Sudah diterapkan di Tambak di Lamongan juga hasil Ikan2 nya Lebih sehat... Dan Mereka tidak perlu banyak2 memberikan pakan Ikan.
hilmiakmal wrote on Jun 27, '08, telah disunting on Jun 27, '08
Namina ge beras organik, disamping sehat, sekedik ge cepet wareg da kandungan karbohidratna ge seur, sareng hargana ge lumayan da 1kg/Rp 8.000, rata-rata beras anu sae anu biasa diical di Bdg Rp 6.000-6.500.
Abdi ningal di lahan percontohan Unsil Tasik, kolam anu di anggo teh kolam mati (teu nganggo pembuangan/tanpa irigasi) tapi nganggo pupuk mbio ikan na hidup sareng sehat. da mbio fungsina kanggo menumbuhkan plangton kanggo makanan ikan.
di tingal geura di http://www.m-bio.4t.com/
unclejoglo wrote on Apr 11, '10
wah bagus sekali kalau gitu aku mau belajar tanam padi dalam polibag
Tambahkan Komentar
   

Leave a Reply

rEsEnt Post gUe..